rinduku tak kering

|
dan masih tak mampu cegah dingin di sekian gulita malam
menggigil karena langit tetap pekat tanpa bintang di ujung rembulan
bersama kunang yang jadi angan,
perindu termenung takut tuk ucapkan kata,
tak berani coretkan kalimat,
tak mampu ungkapkan rasa

karena semakin petang di tiap hitam awan di atas sana
merasa tak pantas tuk sapa dirimu di tiap pagi
tak pantas ucapkan "selamat malam" tiap kau hendak terpejam
dan aku tak pantas tuk terjaga merindumu
karena ku lebih memilih terlelap sekarang

mencintaimu dalam diam
merindukanmu dalam sajak
memandangmmu tanpa tatapan
memaanggilmu dengan bisik
menyentuhmu dengan rasa
dan akan seperti ini
sampai rinduku kering
hingga kau sadar
aku tak pernah
hilang..

D E A  R

tetap hamba

|
seperti seorang tumbal sang Agung
bekukan rasa birahi dan nafsu hati
hanya erat terpegang al Kitab
jadi sufi tuk enyahkan hati sendiri
bahkan injak ego diri

namun ku tak bersayap
meski ku tak bertanduk
ku tetap hamba
dengan darah manusia
dan terpenjara
dalam tahta
dalam harta
dan wanita

dear

|

dear, pesonamu tak pernah bisa ku bantah
suratan senyumanmu dan siratan candamu ku rindu
bahkan amarahmu ku tunggu tuk ku nikmati setiap malam
dan semuanya msih tak terkelupas dalam tiap pandangan dan ucapan serta rasaku
namun ku masih punya alasan dalam genggamku yg tak pernah ku buka untukmu,
bahwa ku masih tak mampu mendekapmu..
meski ku rindu dan ku pilu di tiap rinduku terbelenggu
menikmati caramu diam pun jadikan ku tersipu rindu